Gubernur Bibit Waluyo resmi menetapkan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) tawa Tengah tahun 2012,  Jumat (18/11). Rata-rata besaran UMK 35 kabupaten/kota Rp 834.255,30.  Kenaikan UMK terendah di Kota Semarang, 3,14 persen atau Rp 30.177. Pada  2011 upah minimum di ibu kota provinsi ini Rp 961.323, tahun 2012 UMK Kota Semarang menjadi Rp 991.500. Kenaikan paling tinggi di Temanggung, yakni naik 11,17 persen atau Rp  87.000. Tahun ini, upah minimum Temanggung Rp 779 ribu, pada 2012  menjadi Rp 866 ribu.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Jateng Petrus  Edison  Ambarura menyatakan, keputusan yang diteken gubernur ini telah  melalui  berbagai tahapan. Pada Senin lalu, besaran UMK sudah  dikonsultasikan  dengan pimpinan DPRD provinsi.
Upah minimum ditetapkan  berdasarkan usulan bupati/wali kota, termasuk  masukan dari Dewan  Pengupahan. Besarannya merupakan angka terbaik  berdasarkan kesepakatan  buruh dan pengusaha dalam pembahasan bersama  Dewan Pengupahan.
“UMK merupakan jejaring pengaman  bagi buruh dengan masa kerja kurang  dari satu tahun, merupakan upah  bulanan terendah terdiri atas gaji pokok  dan tunjangan tetap. Bagi  pengusaha yang tak mampu melaksanakan  ketentuan, mereka dapat  mengajukan penangguhan terhadap gubernur,” jelas  Edison.
Menurut dia, pengajuan penangguhan paling lama 10 hari sebelum upah  minimum diberlakukan pada 1 Januari 2012. Edison juga mengimbau kepala  daerah segera menyosialisasikan penetapan upah minimum sekaligus  memantau pelaksanaan.
Besaran upah minimum rata-rata tahun 2012 naik 6,85 persen atau Rp  53.453,87 dibandingkan tahun lalu. Sebelumnya, rataan UMK Rp 780.801,43.
Berdasarkan evaluasi pemerintah,  sistem pengupahan dinilai sudah baik  karena upah meningkat seiring  peningkatan hitungan kebutuhan hidup layak  (KHL). Rata-rata (KHL) Rp  864.859 atau naik dari tahun lalu sebesar Rp  830.108. “Secara umum,  capaian upah minimum yang telah ditetapkan  gubernur ini 96,4 persen terhadap KHL,” tandasnya.
Dari UMK 35 kabupaten/kota itu,  hanya ada delapan daerah yang sesuai  dengan KHL. Kedelapannya adalah  Kota Semarang, Salatiga, Boyolali,  Surakarta, Sukoharjo, Klaten, Temanggung, dan Kota Pekalongan. Seperti  tahun-tahun sebelumnya, upah minimum di Cilacap terbagi menjadi tiga  lingkup. Untuk wilayah kota ditetapkan Rp 852 ribu, timur Rp 747 ribu,  dan barat Rp 720 ribu.
Bibit Waluyo berharap penetapan upah minimum  disikapi dengan kepala  dingin. Dia meminnta pengusaha dan pekerja  melihat fakta di lapangan.  “Jika pabrik tidak mampu membayar sesuai  tuntutan buruh maka akan tutup,  semua tidak nyambut gawe. Sebaliknya,  jika upah minimum tidak dinaikan  juga tidak baik,” tandas Bibit.
Berikut Informasi Lengkap UMK Kabupaten dan Kota di Jawa Tengah Tahun 2012 :
| Kabupaten / Kota | UMK 2012 (Rp.) | 
|---|---|
| Kota Semarang | 991.500* | 
| Demak | 893.000 | 
| Kendal | 904.500 | 
| Kab. Semarangg | 941.600 | 
| Salatiga | 901.396* | 
| Grobogan | 785.000 | 
| Blora | 855.500 | 
| Kudus | 889.000 | 
| Jepara | 800.000 | 
| Pati | 837.500 | 
| Rembang | 816.000 | 
| Boyolali | 836.000* | 
| Surakarta | 864.450* | 
| Sukoharjo | 843.000* | 
| Sragen | 810.000 | 
| Karanganyar | 846.000 | 
| Wonogiri | 775.000 | 
| Klaten | 812.000* | 
| Kota Magelang | 837.000 | 
| Kab. Magelang | 870.000 | 
| Purworejo | 809.000 | 
| Temanggung | 866.000* | 
| Wonosobo | 825.000 | 
| Kebumen | 770.000 | 
| Banyumas | 795.000 | 
| Cilacap Wil. Kota | 852.000 | 
| Cilacap Wil. Timur | 747.000 | 
| Cilacap Wil. Barat | 720.000 | 
| Banjarnegara | 765.000 | 
| Purbalingga | 818.500 | 
| Batang | 880.000 | 
| Kota Pekalongan | 895.500* | 
| Kab. Pekalongan | 873.000 | 
| Pemalang | 793.000 | 
| Kota Tegal | 795.000 | 
| Kab. Tegal | 780.000 | 
| Brebes | 775.000 | 


